Oh Dal Soo dipastikan akan kembali membintangi film setelah masa hiatus 1,5 tahun. Sebelumnya aktor senior ini terpaksa mundur dari sederet drama dan membatalkan syuting sejumlah film setelah tuduhan melakukan pelecehan seksual. Kali ini agensi memastikan sang aktor siap kembali.
Pada Februari 2018 lalu, Oh Dal Soo dituding melakukan tindakan pelecehan seksual dan kekerasan secara seksual. Walau pun awalnya ia menyangkal semua tuduhan, aktor senior yang sudah membintangi sederet drama dan film ini pun merilis permintaan maaf pada korban. Termasuk kepada aktris Uhm Ji Young.
Usai kontroversi tersebut, Oh Dal Soo dipastikan ditarik dari beberapa drama. Termasuk drama ternama dari tvN, “My Ahjussi.” Ia pun dipastikan membatalkan syuting sederet film yang sudah dikonfirmasi sebelumnya.
Kali ini pada 15 Agustus, agensi CJ Entertainment merilis pernyataan mengenai sang aktor yang akan membintangi film independen “Blacklist” dari sutradara Kim Sung Han.
Ini adalah pernyataan mengenai laporan kembalinya aktor Oh Dal Soo.
Sebagai tokoh publik, aktor Oh Dal Soo bertanggung jawab dan menghabiskan waktu lama dalam refleksi diri. Pada awal tahun ini, kami mengkonfirmasi akhir penyelidikan polisi dan tidak akan ada biaya yang dikeluarkan.
Kami kemudian mulai dengan hati-hati berbicara tentang kepulangannya, dan setelah upaya baru-baru ini, diputuskan bahwa ia akan muncul dalam film independen.
Karena aktor berencana untuk dengan hati-hati dan alami memulai kembali kegiatan aktingnya, kami meminta Anda untuk memandangnya dengan ramah. Terima kasih.
Sang aktor pun merilis pernyataan terpisah, “Saya sangat gugup untuk menyapa semua orang setelah waktu yang lama. Dengan hati yang ketakutan, saya menulis beberapa kata.”
Dia melanjutkan, “Saya akan segera membintangi film independen ‘Blacklist’. Itu diputuskan karena saya merasa itu akan menjadi proyek yang baik dan bermakna.”
Dia menambahkan, “Sejak awal tahun lalu, saya pergi ke kota asal dan menghabiskan waktu untuk melihat kembali kehidupan saya. Selama waktu itu, penyelidikan polisi selesai. Saya menerima kritik yang mengabaikan apa yang benar dan salah untuk apa yang terjadi tahun lalu. Saya percaya bahwa ini semua adalah hasil dari ketidaklayakan saya.”
“Saya mungkin orang yang lalai dengan banyak kekurangan, tetapi saya telah hidup dengan tenang dan berusaha untuk tidak melukai siapa pun saat berakting dan membuat film. Saya minta maaf karena mengkhawatirkan banyak orang. Saya akan memastikan untuk tidak kehilangan akar dan bekerja keras. “
Nyaris bersamaan, Busan Metropolitan Police Agency pun merilis pernyataan bahwa penyelidikan untuk pelecehan seksual yang dituduhkan sudah ditangguhkan.
Sumber itu menjelaskan kepada SpoTV News, “Insiden yang dimaksud diketahui melalui [JTBC “Newsroom”]. Seperti yang terjadi pada tahun 1993, undang-undang pembatasan telah berlalu. Selain itu, kejahatan penyerangan seksual pada saat itu harus dilaporkan dalam waktu enam bulan untuk dituntut, tetapi tidak ada laporan seperti itu. Karena tidak ada pembenaran kebenaran dugaan bahkan setelah siaran, investigasi disimpulkan.”
