JTBC Rilis Permintaan Maaf Resmi Untuk Adegan dalam Drama “Insider” yang Menggambarkan Kuil Buddha Sebagai Rumah Judi Ilegal

Pada tanggal 15 Juni, seorang perwakilan dari stasiun penyiaran JTBC mengeluarkan permintaan maaf resmi untuk adegan dari drama “Insider”, di mana penjahat berkumpul di dalam kuil Buddha untuk melakukan perjudian ilegal.

Beberapa saat setelah episode pertama “Insider” JTBC ditayangkan minggu lalu pada tanggal 8 Juni, kontroversi muncul atas adegan di mana bagian dalam kuil Buddha yang besar diubah menjadi rumah judi ilegal. Dalam adegan lain, seorang biksu Buddha Korea bahkan terlihat bergabung dengan para penjudi dan ikut berjudi.

Segera setelah itu, sebuah komite perdamaian agama yang mewakili Jogye Order of Korean Buddhism menuduh serial drama JTBC memfitnah dan menghina umat Buddha dan biksu Buddha.

Saat ini, JTBC telah melangkah maju untuk menghentikan kontroversi tersebut. Stasiun penyiaran itu menyatakan pada tanggal 15 Juni, “Selama siaran mendatang dari ‘Insider’ episode tiga dan empat, yang dijadwalkan tayang pada 15-16 Juni, JTBC berencana untuk menampilkan permintaan maaf resmi untuk adegan sebelumnya yang mencemarkan nama baik dan menghina ‘Jogye Ordo of Korean Buddhism.”

Lebih lanjut, terungkap bahwa perwakilan JTBC juga mengunjungi Aula Peringatan Sejarah dan Budaya Buddhisme Korea untuk meminta maaf kepada para pemimpin Buddha dan mencari metode penyelesaian. Saat ini pun, episode pertama “Insider” yang menampilkan adegan perjudian kontroversial tidak tersedia melalui VOD atau layanan streaming.

Sementara itu, “Insider” adalah drama aksi tentang seorang peserta pelatihan peradilan yang hidupnya berantakan dalam sekejap mata saat menyamar untuk menyelidiki seorang jaksa yang korup. Saat di penjara, dia mulai merencanakan balas dendam atas pengkhianatan yang dia alami. Drama ini dibintangi oleh Kang Ha Neul, Lee Yoo Young, Heo Sung Tae, dan banyak lagi.

Sumber:(1)