Pertanyaan terbesar dalam industri hiburan Korea yang menarik banyak perhatian adalah apakah member-member BLACKPINK akan memperbarui kontrak mereka dengan YG Entertainment.
Menjelang periode perpanjangan kontrak untuk member-member BLACKPINK – Jisoo, Rose, Lisa, dan Jennie -, perhatian difokuskan pada apakah para gadis tersebut akan memilih untuk bergandengan tangan dengan YG lagi. Gadis-gadis ini sedang menjalani tur dunia, yang merupakan aktivitas resmi terakhir mereka di bawah YG Entertainment sebelum kontrak mereka berakhir tahun ini.
Menurut Sports World, pejabat industri khawatir, karena banyak ahli percaya bahwa YG akan gagal memperbarui kontrak dengan BLACKPINK karena banyak kendala yang menghalangi pembaruan.
Tampaknya sejarah mungkin terulang kembali. Menilik sejarah YG Entertainment, BLACKPINK debut pada tahun 2016, yang merupakan tahun di mana grup senior mereka, 2NE1, juga menghadapi perpanjangan kontrak. Pada tahun itu, BLACKPINK resmi debut pada 8 Agustus, dan aktivitas tim 2NE1 berakhir pada 25 November di tahun yang sama. YG Entertainment terlihat memilih untuk menginvestasikan seluruh sumber dayanya pada BLACKPINK saat itu.
Pola yang sama terlihat lagi tahun ini. Saat ini, girl group YG berikutnya, Baby Monsters, sedang dipersiapkan untuk debut, dengan kontrak BLACKPINK berakhir. Sama seperti debut BLACKPINK, Yang Hyun Suk memimpin sebagai produser utama Baby Monsters. Dengan tujuh member, Baby Monsters diperkirakan akan debut akhir tahun ini.
Selain itu, BLACK PINK menghadapi tantangan untuk mempertahankan kesuksesan mereka dalam menghadapi kemunculan girl group baru yang lebih muda. Pada tahun 2022, NewJeans, IVE, LE SSERAFIM, dan girl group pendatang baru lainnya dengan cepat mendapatkan pengakuan sebagai girl group generasi baru K-pop teratas.
Tidak hanya itu, BLACK PINK berada dalam posisi di mana mereka tidak perlu melakukan aktivitas grup karena setiap member kini sudah mapan dalam posisi dan nama mereka di industri hiburan. Jennie, Lisa, dan Rose telah membangun pengaruh dan kekuatan masing-masing melalui album solo dan aktivitas mereka, sementara Jisoo telah meningkatkan antisipasi untuk aktivitasnya sebagai aktris. Karena setiap member sudah terkenal dengan namanya masing-masing, kegiatan grup tidak lagi menjadi kebutuhan.
Kekhawatiran terbesar adalah jika grup tersebut memutuskan untuk tidak memperbarui kontrak mereka, para member tidak dapat lagi menggunakan nama “BLACK PINK” untuk promosi mereka, karena YG memiliki hak atas nama tersebut. Pada akhirnya, bagian terpentingnya adalah keempat member harus memperbarui kontrak mereka dengan YG Entertainment agar ini menjadi perpanjangan kontrak yang berarti bagi BLACK PINK.
Sumber: (1)