Bukan rahasia lagi bahwa YG Entertainment saat ini menerima perhatian banyak orang setelah skandal Burning Sun pecah dan Seungri pensiun secara tiba-tiba dari industri hiburan. Akibatnya, orang-orang mulai menggali hal-hal masa lalu tentang agensi tersebut dan artis-artis mereka. Di antara semuanya, wawancara mantan member 2NE1, Minzy, dengan Billboard kembali terungkap dan beredar di berbagai komunitas online.
Wawancara itu terjadi pada Desember 2018, di mana dia curhat tentang depresi, pikiran untuk bunuh diri, dan bagaimana semua kesulitan membuat keputusannya untuk meninggalkan 2NE1. Minzy mengungkapkan bahwa selalu sulit baginya untuk bersosialisasi dengan orang-orang. Dia berkata, “Karena aku masih sangat muda di lingkungan yang terkendali, aku nggak pernah belajar cara bersosialisasi. Aku benar-benar nggak memiliki masa kecil yang normal – aku nggak pernah pergi bermain dengan anak-anak lain. Aku hanya berlatih dan semua orang lebih tua dariku.”
Dikutip dari Billboard, penampilan 2NE1 diremehkan oleh publik Korea yang keras dengan sering mengkritik “visual” mereka. Mereka mendapat pujian sarkastik dan pernah berbagi di televisi bahwa CEO YG Yang Hyunsuk menyebut mereka “benar-benar jelek” pada beberapa kesempatan.
Minzy mengatakan depresi dan pikiran untuk bunuh diri bahkan menyerangnya ketika dia berusia 16 dan 17 tahun. Dia menjelaskan, “Aku akan naik panggung dan semua orang sangat mendukung, mereka akan mencintaiku. Namun, ketika panggung selesai, aku akan berada di Hotel dan merasa sangat kosong. Hidup terasa seperti panggung. Aku nggak tahu tentang apa hidupku; Aku nggak yakin apakah hidupku lebih baik sebagai performer atau akan lebih baik jika sendirian. Itu sangat kontras, tapi aku nggak pernah punya waktu untuk memikirkan bagaimana menyeimbangkan berada di panggung dan sendirian.”
Wawancara ini memicu netizen untuk membenci YG Entertainment karena mereka mengklaim bahwa mereka harus menempatkan artis mereka di atas hal lain. Fans menyatakan harapan mereka bahwa YG dapat memperlakukan mereka dengan lebih baik di masa depan.
Sumber: (1)
