Idol trainee Shin Minah, yang sekaligus YouTuber Cocoah membuat pengakuan mengejutkan. Minah mengungkap ia melakukan percobaan bunuh diri setelah kerap kali di-bully. Trainee yang seharusnya debut bersama girl group Botopass ini mengungkap pelaku perundungan merupakan para member.
Shin Minah sebelumnya debut bersama girl group ILUV di tahun 2019. Girl group ini rencananya akan revamp dan debut ulang dengan tambahan 2 orang member di bawah nama Botopass. Jadwal debut sebelumnnya ditentukan pada 4 Agustus.
Selama masa training untuk kembali debut bersama Botopass, idol trainee Shin Minah aktif di kanal YouTube miliknya. Ia kerap kali membagikan kehidupan sehari-hari sebagai idol trainee. Sampai akhirnya di unggahan video terakhir, Minah mengungkap mengenai upaya bunuh diri yang dilakukan.
Dalam video, Minah menyebut ia berusaha untuk mengakhiri hidup pada malam sebelumnya. Ia pergi ke Han River namun akhirnya diselamatkan oleh polisi.
“Saya pergi ke Sungai Han Gang saat fajar dan memikirkan hal-hal buruk dan polisi menyelamatkan saya. Saya tidak akan lupa.”
“Terima kasih banyak, polisi, yang adalah sepupu dari SHINee’s Taemin. Terima kasih telah menghibur ibuku. Saya akan mengucapkan terima kasih ketika saya menjadi sehat.”
Dia juga mengakui bahwa dia mencoba mengambil nyawanya sendiri karena penderitaan yang dihadapinya oleh “pelaku”. Dia memohon agar mereka berhenti.
“Saya ingin mengucapkan sepatah kata kepada pelaku yang menonton YouTube ini. Saya sangat tertekan karena kalian. Tolong hentikan.”
Tidak perlu menunggu lama untuk penggemar mengarahkan tudungan bahwa “pelaku” yang disebut Minah merupakan para member yang akan debut bersama.
Terlebih karena beberapa hari sebelumnya, melalui percakapan dengan penggemar, Minah mengaku mengalami perundungan. Bullying tersebut dilakukan para member dan membuat Minah hidup dalam ketakutan selama 6 bulan terakhir.
Fans menjelaskan bahwa Minah terus menerus dikutuk oleh para member yang secara seksual melecehkannya dan merendahkannya.
Tidak itu saja, idol trainee Shin Minah juga mengungkap mengenai bagaimana member memaksanya untuk menonton video dengan adegan seksual yang mereka lakukan.
Minah juga beberapa kali membuat unggahan di Instagram mengenai saat-saat sulit yang ia alami. Ia bahkan menyebut sudah berusaha menghindari media sosial demi kesehatan mentalnya.
Minah memperbarui Instagram-nya dengan menuntut agensi dan member meminta maaf atas tindakan mereka. Dia mengungkapkan bahwa dia dapat membatalkan kontraknya dengan bantuan pengacara tetapi dia menginginkan permintaan maaf resmi baik dari agensi maupun para member.
Saya memposting pesan dua hari yang lalu dan banyak orang menghubungi saya. Terima kasih banyak atas perhatian Anda… Terima kasih banyak. Maaf saya belum menyelesaikan balasan Anda.
Ini pertama kalinya saya mengalami telepon panas. Banyak orang bertanya apakah kita makan. Banyak orang bertanya kepada saya apakah saya baik-baik saja sekarang. Saya masih belum bisa memakannya. Saya saat ini 36kg.
Satu hal yang dapat saya katakan adalah bahwa saya mendapat telepon dari perusahaan yang meminta saya merahasiakannya. Saya tidak tahu mengapa saya harus merahasiakannya.
Haruskah kamu meminta maaf? Saya ingin meminta maaf kepada orang-orang yang memberi saya kesulitan.
Mereka mungkin menonton ini secara diam-diam. Pikirkan tentang hal ini jika Anda memiliki hati nurani. Saya sedang sekarat. Saya tahu Anda menonton secara diam-diam. Jangan bersembunyi.
Sementara saat ini belum dikonfirmasi member ILUV mana yang merupakan pelakunya. Belum ada tanggapan pula dari agen WKS ENE mengenai klaim dari sang idol.