Setelah kita melihat dan mendengar lagu-lagu dari solois K-Pop yang bikin merenung di part pertama, kali ini kita akan lanjut ke part 2 dan menambah khasanah musik dari solois-solois cowok K-Pop.
Sudah siap mendengarkan lagu-lagu di bawah ini? Siapkan headset dan hati kalian ya!
-
MONSTA X’s Joohoney – “Smoky”
Kesehatan mental menjadi salah satu tema yang trend dibawakan oleh para musisi. Tak terkecuali Joohoney dengan lagunya Smoky. Di sini dia menyampaikan soal kekhawatiran seseorang dengan dirinya sendiri, rasa kesepian yang sering melanda, dan keinginan untuk menjadi orang yang bebas.
2. Bang Yongguk – “Coming Home”
Hype beat dari Yongguk ini hadir untuk memberikan semangat yang mungkin selalu kalian cari. Kalian pasti tahu bagaimana rasanya ingin melakukan sesuatu tapi terhalang oleh lingkungan. Nah, di sini Yongguk ingin mengatakan jika kita harus lebih semangat dan mementingkan diri sendiri. Carilah kenyamanan senyaman di rumah.
3. BTS RM – “Moonchild”
Bukan rahasia lagi bahwa RM memiliki cara merangkai kata yang indah dan menyentuh. Dalam lagu “Moonchild,” rapper satu ini menyoroti kesedihan yang menimpa hidup seseorang dan bagaimana mereka tidak boleh menyerah pada kehidupan yang dialami. Sebaliknya, dia mendesak orang untuk menjangkau cahaya yang mereka miliki di dalam hati dan bersinar untuk menaklukkan kegelapan, seperti yang dilakukan bulan setiap malam.
4. NCT’s Ten – “New Heroes”
Perjuangan dan keberhasilan biasanya berasal dari cerita seseorang, dan Ten menceritakan kisah yang tepat itu di dalam lirik musiknya. Berdiri untuk mimpinya dan menghadapi ketakutannya adalah resep para idol untuk sukses dan telah membantunya berkembang dalam karirnya. Kalian juga bisa menjadi pahlawan dalam diri kalian sendiri di bidang apa pun yang kalian inginkan selama kalian tidak menyerah.
5. SHINee’s Taemin – “Advice”
Judul lagu terbaru Taemin adalah ‘commandment’ yang harus diakui, dikagumi, dan disukai semua orang. Penyanyi itu melawan stigma yang digunakan orang untuk melawannya dan membebaskan dirinya dari semua belenggu yang tanpa henti mereka coba kenakan padanya. Terbebas dan percaya diri, dia acuh tak acuh terhadap pembicaraan kecil orang lain di belakangnya saat dia menutup mereka dengan karya brilian ini.
