Awal pekan ini, terungkap bahwa B.I telah didakwa dengan tuduhan melanggar Undang-Undang tentang Pengendalian Narkotika, Dll pada 28 Mei.
Pada 8 Juni, IOK Company selaku agensinya merilis pernyataan resmi di mana mereka meminta maaf kepada para fans yang sempat protes dan keberatan karena merilis album terbaru B.I “WATERFALL” saat dia masih menunggu keputusan dalam kasusnya. Agensi juga menjelaskan alasan mereka untuk tetap merilis albun tersebut serta perilisan album single sebelumnya “Midnight Blue,” di mana semua hasilnya disumbangkan untuk amal.
Pernyataan lengkap agensi adalah sebagai berikut:
“Halo, ini IOK Company.
Kami membuat pernyataan tentang dakwaan artis kami B.I.
Tuduhan yang didakwakan kepada artis kami adalah tuduhan dari tahun 2019 bahwa ia membeli narkotika. Pada tahun 2020, sesuai dengan hukum, B.I menjalani pemeriksaan ketat dan tes narkoba sebanyak sembilan kali, dan dia terus menunggu keputusan akhir dalam kasusnya.
Menyusul kejadian itu, B.I dan agensi kami tak henti-hentinya berdebat dan khawatir tentang arah yang harus dia ambil di masa depan. Sementara artis dan agensi kami mengakui kesalahan masa lalunya dan tidak dapat mengembalikan hal-hal yang telah terjadi, kami merenungkan bagaimana dia bisa menjalani sisa hidupnya sebagai anggota masyarakat yang lebih terhormat dan arah apa yang bisa dia ambil agar lebih berguna bagi dunia.
Daripada hanya kembali atau terus berefleksi, kami berharap artis kami dapat menggunakan pengaruh yang telah dimilikinya dengan cara yang akan membantu masyarakat, meskipun hanya sedikit. Dengan niat itu, kami merilis album amal [B.I] “Midnight Blue,” dan kami dapat merasakan sendiri bahwa musik dapat menjadi bantuan yang lebih besar bagi masyarakat daripada yang kami kira. Dengan niat yang sama dan keinginan untuk menunjukkan musik yang telah [B.I] siapkan hingga saat ini, kami akhirnya merilis album terbarunya. Kami mohon maaf atas fakta bahwa kami merilis album terbarunya di tengah kontroversi artis kami yang tidak nyaman, yang mengakibatkan situasi saat ini.
Kami juga benar-benar meminta maaf atas fakta bahwa, melalui tindakan kami yang mungkin agak tergesa-gesa, kami membuat para penggemar yang mengirim [B.I] dukungan dan dorongan mereka menjadi khawatir.
Saat ini, artis kami sedang menunggu akhir dari kasusnya. Agensi kami akan mendekati akhir itu dengan sikap meminta maaf yang tulus dan pola pikir untuk selalu merenungkan masa lalu dan tidak mengulangi kesalahan masa lalu. Kami akan mendukung artis kami untuk membantunya menjalani hidupnya sebagai anggota masyarakat yang dewasa dan terhormat.
Terima kasih.”
Sumber: (1)
