Perwakilan dari agensi Jung Joon Ho telah mengklarifikasi tuduhan bahwa aktor tersebut secara ilegal mengelola resort tanpa izin.
Pada tanggal 2 Desember, “8 O’Clock News” SBS memberitakan sebuah laporan seputar sebuah resor di Chuncheon, Provinsi Gangwon. Menurut laporan itu, resor mewah itu awalnya dibuka sebagai kompleks multi-rumah dengan izin fasilitas olahraga, tapi kemudian mengubah pengelolaannya dengan memasukkan layanan pariwisata dan perhotelan. Laporan itu mengklaim bahwa seorang duta besar kehormatan untuk Chuncheon, juga seorang aktor populer, terlibat dalam pembangunan dan pengelolaan resort tersebuh.
Setelah mempelajari masalah ini, STX Lionheart, agensi tempat Jung Joon Ho bernaung, merilis pernyataan yang menyangkal keterlibatan Jung Joon Ho. Pernyataan lengkap dari agensi berbunyi sebagai berikut:
“Halo, ini STX Lionheart.
Pada 2 Desember, SBS ’8 O’Clock News’ merilis laporan yang melibatkan aktor Jung JoonHo.
Setelah berperan dalam film ‘Sandglass,’ Jung JoonHo mendapat kehormatan dengan peran duta besar kehormatan untuk kota Chuncheon.
Jung JoonHo menerima peran ini atas permintaan kota. Namun, ia tidak terlibat dalam manajemen atau pengoperasian lokasi yang bersangkutan, yang saat ini dijadwalkan untuk digunakan pembuatan film ‘Sandglass.’ Selanjutnya, kami dengan tegas menyatakan bahwa Jung JoonHo tidak memiliki kaitan dengan tuduhan tersebut.
Kami dengan tulus meminta maaf karena tidak memantau reputasi Jung JoonHo sebagai figur publik, dan selain itu, Jung JoonHo tidak memiliki rencana untuk berpartisipasi dengan cara apa pun sehubungan dengan pengelolaan lokasi tersebut.
Selain itu, kami akan melakukan tindakan hukum terhadap siapa pun yang terus menyebarkan desas-desus palsu tentang sang aktor.”
Sejak rumor pertama kali muncul, baik resor maupun SBS tidak membuat pernyataan lebih lanjut tentang masalah tersebut.
Sumber: (1)