Yuehua Entertainment merilis konfirmasi resmi mengenai seorang staf yang positif terinfeksi coronavirus atau COVID-19. Untuk itu, member EVERGLOW yang berinteraksi langsung dengan staf tersebut juga menjalani pemeriksaan dan saat ini sedang berada dalam karantina selama 2 minggu.
Pada 3 April, Yuehua Entertainment merilis pernyataan resmi tentang seorang staf yang positif terinfeksi coronavirus atau COVID-19. Disebutkan dalam pernyataannya, agensi juga melakukan pemeriksaan pada staf serta artis yang berinteraksi langsung. Termasuk EVERGLOW.
Hasil tes para member EVERGLOW dipastikan negatif. Walau begitu mereka tetap akan menjalani karantina selama 2 minggu dan saat ini sudah membatalkan semua jadwal.
Halo, ini adalah Yuehua Entertainment.
Salah satu anggota staf kami didiagnosis dengan COVID-19 pada 2 April. Grup EVERGLOW juga diuji, dan semua anggota dinyatakan negatif hari ini (3 April).
Anggota staf yang mungkin berpotensi memiliki kontak juga diuji, dan beberapa di antaranya dinyatakan negatif, sementara yang lain masih menunggu hasil mereka. Informasi terperinci akan diumumkan oleh institusi setelah dikonfirmasi.
Meskipun EVERGLOW dinyatakan negatif, semua aktivitas terjadwal mereka telah dibatalkan demi keselamatan mereka. Mengikuti pedoman dan proses pencegahan pemerintah dan lembaga terkait, mereka telah memasuki karantina selama dua minggu.
Yuehua Entertainment akan terus mengenali beratnya situasi dan secara aktif bekerja sama sambil mengambil semua langkah yang mungkin. Kami menyampaikan permintaan maaf karena menimbulkan kekhawatiran, dan kami akan melakukan upaya lebih lanjut untuk melindungi keselamatan dan kesehatan semua orang dari COVID-19.
Member EVERGLOW baru saja kembali dari Amerika Serikat di bulan Maret kemarin setelah merampungkan tur konser “Everlasting Tour” di Dallas, Atlanta, Chicago, dan Jersey City.
Sumber: (1)
