Industri hibura Korea Selatan tak segemerlap seperti yang diharapkan penggemar. K-Pop idol trainer, In Ji Woong melalui video YouTube miliknya angkat bicara tentang pengalaman yang harus dilalui oleh rookie group. Terutama bila mereka berasal dari agensi kecil.
Video dari In Ji Woong, seorang K-Pop idol trainer ini diunggah pada 10 Agustus lalu. Namun ia mulai menjadi perhatian dan viral akhir-akhir ini. Banyak pihak tertarik dengan bagaimana sisi lain dari dunia hiburan Korea Selatan.
In Ji Woong mengungkap cerita betapa bahayanya menjadi seorang idol trainee dari agensi kecil. Agensi kecil ini kerap kali tak memiliki cukup uang untuk mendorong promosi group. Inilah mengapa mereka kerap kali berfokus pada satu orang member saja.
“Agensi yang lebih kecil hanya tahu satu cara untuk membawa grup pemula ke sukses dan itu adalah dengan menaikkan satu anggota. Begitu anggota tersebut mendapatkan perhatian yang cukup dan mulai menandatangani kesepakatan, anggota kelompok lainnya juga dapat disorot.
Jadi, bagaimana agensi-agensi mendorong satu anggota itu? Mereka beralih ke investor dan sponsor yang memiliki kekuatan dan uang untuk menghubungkan anggota itu dengan dukungan, pertunjukan, dll.”
Di saat inilah, kerap kali para sponsor dan juga investor justru akan berusaha mendapatkan keuntungan secara seksual.
“Pikirkan seperti ini. Katakanlah Anda seorang pemula – dan rekan satu tim Anda, yang sudah lama Anda temui dan bekerja sama, akhirnya berhasil debut. Tetapi agensi tidak memiliki uang untuk menjaga grup tetap berjalan dan tidak ada promosi aktual yang terjadi. Kemudian, investor semacam itu datang dan meminta ‘layanan’ Anda.
Ini bukan hanya tentang Anda sekarang, bukan? Tim Anda ada di telepon. Agensi Anda memberi tahu Anda bahwa ini adalah satu-satunya kesempatan Anda untuk membuat segala sesuatunya berjalan lancar. Apakah Anda, sebagai pemula muda, dapat mengatakan tidak? Tidakkah Anda pikir pengorbanan Anda layak untuk kebaikan yang lebih besar juga? Maksudku, aku mungkin akan menyedotnya dan melakukannya juga.”
K-Pop idol trainer ini pun lantas menceritakan pengalaman seorang murid didikannya, yang saat itu sudah nyaris debut. Namun memutuskan mundur setelah seorang investor meminta memberikan layanan. Saat itu, In Ji Woong mengatakan bahwa muridnya masih di bawah usia legal namun sang investor terus meyakinkannya hal tersebut layak dilakukan.
Kesaksian dari In Ji Woong ini tentu saja menimbulkan berbagai reaksi dari netizens di Korea Selatan. Kebanyakan menyebut betapa kisah tersebut membuat mereka sedih dan takut.
