Banyak orang yang kurang bersyukur dengan yang didapatkannya di dunia. Namun ketika kehidupannya ditukar dengan realita yang berbeda, tentu kamu akan merasa bingung dan sedih di saat yang bersamaan. Kurang lebih itu yang diceritakan di drama Welcome 2 Life.
Drama Welcome 2 Life ini tayang di MBC pada awal Agustus hingga akhir September 2019. Selama 32 episode, tontonan yang mengudara pada Senin dan Selasa ini menghibur dengan humor sekaligus cerita penuh dramanya.
Rain sebagai Lee Jae Sang
Lim Ji Yeon sebagai Ra Shi On
Lee Jae Sang adalah seorang pengacara sukses yang bekerja di firma terkenal. Obsesinya dengan kemenangan membuatnya putus dengan kekasihnya yang bernama Ra Shi On dan bekerja sebagai detektif. Padahal, dulu mereka sama-sama belajar bersama untuk menjalani profesi yang bersih.
Suatu ketika saat akan bertemu dengan Shi On karena kasus yang dikerjakannya, Jae Sang mengalami kecelakaan yang disengaja oleh kliennya. Saat terbangun, dia ternyata berada di dunia paralel. Di dunia tersebut, dia menikah dengan Shi On dan memiliki seorang putri bernama Bona. Pekerjaannya pun bukan lagi pengacara, melainkan jaksa.
Pada awalnya, Jae Sang merasa jika dirinya bermimpi dan harus menyelesaikan misteri dari kasus yang didapatnya di dunia sebelumnya. Sayangnya, hal ini tidak berlaku. Keesokan hari dan seterusnya Jae Sang tetap menjadi pengacara dan sosok ayah dari keluarga kecilnya.
Tak berapa lama, Jae Sang yang menikah dengan Shi On berada di tubuh Jae Sang yang kecelakaan. Dia juga mengalami kebingungan dengan dunia paralel yang diterimanya. Dia adalah seorang pengacara yang merindukan istri dan anaknya. Dia pun sempat mengalami kebingungan dengan perubahan yang terjadi.
Kedua Jae Sang ini sama-sama mengusut kasus yang dilakukan oleh seorang walikota yang bernama Jang Do Sik. Ternyata, dirinya adalah sumber dari masalah besar yang ada di kota tersebut.
Apakah fakta yang didapat di dunia yang berbeda bisa menyelesaikan masalah ini? Apakah kedua Jae Sang ini bisa kembali ke dunianya masing-masing dan menjalani hidup seperti sedia kala?