Menurut laporan dari News1, KBS mengumumkan bahwa mereka telah memutuskan untuk membatasi sementara penampilan Yoo Ah In di jaringan mereka.
KBS melarang selebriti yang menyebabkan kontroversi sosial dengan tindakan ilegal atau tidak bermoral dan membatasi penampilan mereka di siaran mereka. Selebriti yang dituduh melakukan penyerangan dan pelecehan seksual, penghindaran dinas militer, penggunaan narkoba dan merokok ganja, penipuan, pencurian, perjudian, dan kasus penuntutan perdata/pidana lainnya termasuk dalam kategori individu yang dilarang dengan penampilan siaran terbatas.
Selain Yoo Ah In, yang saat ini sedang diselidiki karena kebiasaan penggunaan narkoba, Kim Sae Ron, Kwak Do Won, dan Don Spike termasuk dalam daftar selebriti yang dilarang tampil di KBS.
Untuk kasus Yoo Ah In, mungkin ada perubahan batasan tergantung dari hasil investigasi ke depannya.
KBS dan Yoo Ah In telah menjalin hubungan jangka panjang. Yoo Ah In memulai debutnya pada tahun 2004 melalui drama dewasa KBS 2TV ‘Sharp.’ Ia berperan sebagai siswa SMA jurusan seni yang berpacaran dengan Lee Ok Lim (diperankan oleh Go Ara), tokoh utama drama tersebut. Meski ia tidak memainkan peran besar dalam drama tersebut, penampilannya yang menawan dan daya tariknya yang segar menimbulkan sensasi. Meskipun menjadi pemeran sampingan, Yoo Ah In mendapatkan popularitas yang luar biasa dari drama tersebut.
Setelah itu, ia terus mendapatkan ketenaran setelah tampil di drama KBS seperti ‘April Kiss’, ‘Drama City’, ‘Strongest Chil Woo’, ‘He Who Can’t Get Married’, dan ‘Sungkyunkwan Scandal’.
Yoo Ah In dituduh menggunakan empat jenis narkoba: propofol, ketamine, hemp, dan kokain. Secara khusus, diketahui bahwa 4400 ml propofol diberikan hanya pada tahun 2021, dan aktor tersebut mengunjungi rumah sakit sebanyak 73 kali untuk propofol. Dia rata-rata mendapat sekitar 60 ml obat per kunjungan. Biasanya, 15 sampai 20 ml diberikan selama gastroskopi. Dia saat ini sedang menjalani penyelidikan dan telah menarik diri dari Netflix original ‘Hellbound.’
Sumber: (1)
