Maju tidaknya sebuah kota tergantung pada pemimpinnya. Jika sang walikota nggak bisa mengatur dengan baik, kotanya bakalan kacau. Nggak menutup kemungkinan bakalan penuh dengan korupsi. Seperti inilah yang diceritakan di film Asura The City of Madness tentang sebuah kota fiksi bernama Annam.
FilmĀ Asura The City of Madness ini dirilis pada akhir September 2016 lalu. Layar lebar yang mengusung genre action crime ini hadir dalam durasi 1 jam 12 menitan.
Jung Woo Sung sebagai Detektif Han Do Kyeong
Hwang Jung Min sebagai Walikota Park Sung Bae
Kwang Do Won sebagai Jaksa Kim Cha In
Han Do Kyeong adalah seorang detektif yang bekerja di kepolisian di Kota Annam. Membutuhkan banyak uang untuk biaya perawatan istrinya yang mengidap kanker, dia bakal melakukan apa saja. detektif Han pun menerima tawaran Jaksa Kim Cha In untuk mengintai walikota Park Sung Bae.
Jaksa Kim menemukan indikasi kalau pemimpin Kota Annam ini melakukan hal buruk di masa jabatannya. Secara tidak langsung, hal ini membuat Kota Annam jadi kacau dan nggak terkendali. Jaksa Kim ingin menjebloskan Walikota ke penjara. Supaya rencananya lancar, Detektif Han yang dijadikan umpan.
Untuk mengorek informasi, Detektif Han harus melewati banyak hal. Dia harus digebuki hingga babak belur dan terluka, melihat rekan kerjanya meninggal saat bertugas, dan nyaris ditembak oleh warga sipil.
Karena tidak ingin kehilangan pekerjaannya, Detektif Han memilih jalan aman. Dia tetap menjadi umpan dan mata-mata untuk Jaksa Kim. Saat dia sudah bertemu dengan Walikota Park, dirinya akan berpihak dan mengadu domba kedua pihak yang berseteru itu.
Pada akhirnya, dia berhasil memilih cara aman tersebut, tapi dia harus berhadapan dengan koleganya yang pro dengan walikota. Pertengkaran masih berlanjut. Detektif Han harus menemukan cara baru supaya bisa lepas dari jebakan petinggi di Kota Annam ini.
Apakah dia bisa selamat dan keluar hidup-hidup dari tempat pertemuannya dengan walikota? Apakah Jaksa Kim bisa membuat walikota dinyatakan bersalah di pengadilan?