Di tengah kontroversi seputar perilaku Irene Red Velvet yang menganiaya seorang editor fashion, postingan mantan trainee SM Entertainment telah menyebar di komunitas internet Korea. Dalam postingan tersebut, mantan trainee Mone Fukuhara menyatakan, “Aku masih ingat ketika aku masih menjadi trainee dan Joohyun unni membullyku, Seulgi unni membantuku.”
Menurut apa yang dikatakan netizen, Mone Fukuhara diyakini telah berusia 14 tahun saat menjadi trainee, sedangkan Irene berusia sekitar 22 tahun.
Seperti diberitakan sebelumnya, editor Kang Kook Hwa memposting tentang bagaimana dia dianiaya oleh seorang selebriti, dan banyak netizen berspekulasi bahwa orang yang dimaksud adalah Irene Red Velvet karena sang editor menuliskan hashtag”Monster” dan “Psycho”. Irene kemudian secara pribadi mengakui bahwa dia adalah idol di postingan tersebut dan meminta maaf.
Pada 22 Oktober, Irene menulis postingan berikut di Instagram-nya:
“Ini Irene.
Aku dengan tulus minta maaf karena telah menyakiti stylist dengan sikap bodoh dan kata-kata serta tindakanku yang ceroboh.
Untuk mencapai tempat ini membutuhkan bantuan dari banyak orang yang bekerja sama denganku, tapi tindakanku yang tidak dewasa menyebabkan luka yang besar dan aku menyesalinya dan sedang merenungkannya.
Aku telah melihat kembali ke masa lalu karena hal ini, dan aku merasa sangat malu karena kurang sopannya kata-kata dan tindakanku dan aku sekali lagi merasakan betapa berharganya staf.
Aku akan lebih berhati-hati dengan tindakanku di masa depan agar hal ini tidak terjadi lagi.
Aku dengan tulus meminta maaf kepada para fans yang mendukungku dan semua orang yang telah menyebabkan kekhawatiran karena ini.”
https://www.instagram.com/p/CGpR_q4glxN/?utm_source=ig_embed
SM Entertainment juga telah merilis pernyataan berikut:
“Ini SM Entertainment.
Kami menyampaikan pernyataan kami tentang postingan online stylist terkait Irene.
Irene secara pribadi bertemu dengan stylist tersebut sore ini dan dengan tulus meminta maaf karena telah sangat menyakitinya dengan sikap ceroboh dan kata-kata serta tindakan emosionalnya, dan dia merasa menyesal karena telah menyebabkan kekhawatiran dengan ketidakdewasaannya.
Agensi kami merasa bertanggung jawab atas kejadian ini, dan kami tidak melupakan kerja keras semua perwakilan dan staf yang bekerja sama dengan perusahaan dan artis kami. Kami akan bekerja keras agar hal ini tidak terjadi lagi pada orang-orang yang bekerja dengan kami.
Kami sekali lagi meminta maaf karena telah menimbulkan kekhawatiran bagi banyak orang.”
Sementara itu, Mone Fukhara saat ini aktif sebagai beauty YouTuber.
