Member final untuk grup proyek X1 dan IZ*ONE serta satu member Wanna One dilaporkan telah ditetapkan sebelum pemirsa memberikan suara mereka pada ‘Produce x 101’, ‘Produce 48’, dan ‘Produce 101’ musim 2.
Seperti yang dilaporkan sebelumnya, PD Ahn Joon Young mengaku memanipulasi suara untuk ‘Produce 48’ dan ‘Produce X 101’ dan memanipulasi sebagian suara untuk dua musim pertama ‘Produce 101’. Namun, sejauh mana kecurangan-kecurangan suara yang terjadi tidak jelas sampai sekarang.
Menurut laporan pada 5 Desember, anggota majelis Ha Tae Kyung dari Partai Bareunmirae mengirim dakwaan tertulis resmi ke Kantor Kejaksaan Distrik Seoul Pusat yang memerinci bahwa PD ‘Produce’ Ahn Joon Young dan Kim Yong Bum telah memutuskan para member grup proyek bahkan sebelum pemirsa memberikan suara mereka untuk para trainee di seri ‘Produce’.
Tuntutan tertulis menyatakan bahwa PD Ahn, Kim, dan satu orang yang dirahasiakan mengadakan pertemuan di markas CJ ENM pada 17 Juli 2018 dan muncul dengan 11 trainee teratas yang akan debut sebagai X1 setelah ‘Produce X 101’. Mereka dituduh memanipulasi suara daring untuk pertunjukan Mei lalu dan mengganti trainee pilihan pemirsa dengan trainee dalam daftar pra-fabrikasi mereka.
Member-member IZ*ONE juga telah diputuskan sebelum pemirsa ‘Produce 48’ memberikan suara. Ahn, Kim, dan satu orang lainnya dilaporkan telah memutuskan ke-12 member pada Agustus 2018, sebelum suara langsung dari pemirsa masuk. Sama seperti dengan ‘Produce X 101’, peringkat ‘Produce 48’ dari 12 teratas telah diputuskan sebelum episode terakhir.
Adapun satu member Wanna One yang memulai debutnya, PD Ahn Joon Young dikatakan telah mengubah peringkat 2 trainee sebelum episode terakhir ‘Produce 101’ musim 2 pada Juni 2017. Ini berarti satu trainee yang seharusnya debut dengan Wanna ONE tidak masuk dalam 11 besar. PD dilaporkan mengubah peringkat trainee untuk babak penyisihan 60 besar di bulan Mei di tahun yang sama.
Musim pertama ‘Produce 101’, yang mendebutkan girlgroup proyek IOI, juga mengalami manipulasi. PD Ahn Joon Young dikabarkan mengeleminasi 2 trainee, yang pantas untuk melanjutkan, dan menggantikannya dengan 2 trainee untuk pemungutan suara putaran pertama pada bulan Februari 2016.
Investigasi polisi lebih lanjut menemukan PD Ahn Joon Young telah bekerja dengan 4 agensi hiburan untuk mengedit secara positif beberapa trainee tertentu pada ‘Produce 48’ dan ‘Produce x 101’. Dia juga menerima lebih dari 46 juta Won untuk layanan dari bisnis hiburan dewasa yang dibayar oleh agensi-agensi tersebut.
Laporan mengatakan CJ ENM menghasilkan 124.465.000 Won dalam laba dari suara pesan teks untuk ‘Produce 48’ dan ‘Produce x 101’.
Sumber: (1)
