Penulis “Hotel Del Luna” Berbagi Pikiran Mereka Tentang Ending Drama, Kemungkinan Season 2, dan Banyak Lagi

Menyusul tamatnya drama tvN hit “Hotel Del Luna,” penulis Hong Jung Eun dan Hong Mi Ran, juga dikenal sebagai Hong Sisters, duduk untuk wawancara.

Drama itu secara teratur menduduki peringkat teratas dalam peringkat penilaiannya sendiri dan telah menjadi drama TVN yang paling banyak ditonton pada tahun 2019.

Mengenai asal usul alam semesta “Hotel Del Luna”, para penulis mengungkapkan bahwa alur cerita berasal dari drama 2009 mereka, “My Girlfriend Is A Gumiho.” Hong Mi Ran berbagi, “Gumiho dengan sembilan ekor jatuh cinta dengan pria biasa , dan ketika ekornya perlahan menghilang, dia harus mati. Dari fantasi itu, kami pindah ke ‘Hotel Del Luna.'” Mereka juga merujuk “Master’s Sun,” di mana salah satu settingnya adalah hotel. “Hotel Del Luna,” di sisi lain, adalah tentang hotel yang hanya diperuntukkan bagi hantu.

Banyak pemirsa menyatakan kebingungan, apakah ending dari drama itu terbuka untuk interpretasi atau dimaksudkan sebagai akhir yang menyedihkan. Hong Mi Ran berbagi, “Jang Man Wol dan Goo Chan Sung bertemu mengetahui bahwa Man Wol akhirnya harus pergi dan bahwa tujuan Chan Sung adalah untuk mengirimnya pergi. Hubungan mereka jauh lebih menyedihkan karena mereka tumbuh untuk saling mencintai. Karena kami membutuhkan efek CGI untuk adegan dengan jembatan dan hotel, skrip untuk final sudah keluar sebulan sebelumnya.”

Hong Jung Eun berkomentar, “Tujuan dari Del Luna adalah menjadi tempat di mana hantu dapat beristirahat sebelum mereka dikirim ke alam baka. Sejak awal penciptaan hotel ini, akhirnya selalu dimaksudkan untuk kepergian Jang Man Wol, di mana ia diantar oleh Goo Chan Sung. Karena chemistry mereka sangat baik, banyak penonton pasti berharap mereka akan berakhir bersama, tapi tahu dalam hati mereka bahwa Jang Man Wol akan pergi. Karena Jang Man Wol sudah mati dan Goo Chan Sung masih hidup, tidak mungkin bagi mereka untuk bersama dalam hidup itu, kecuali jika terpaksa.”

Ketika Kim Seon Bi, Choi Seo Hee, dan Ji Hyun Joong senang menyeberangi jembatan, Hong Jung Eun menjelaskan, “Ini kebahagiaan dari membasuh semua luka dari kehidupan ini dan beralih ke yang berikutnya. Berhasil melintasi jembatan dan mengirim Jang Man Wol dengan baik adalah akhir yang paling pas untuk Jang Man Wol dan Goo Chan Sung. Alih-alih akhir yang dipaksakan bahagia, ini adalah akhir yang paling pas untuk Del Luna. Apa yang direnungkan Goo Chan Sung sambil melihat lukisan pegunungan adalah apa yang ingin dilihat oleh pemirsa. [Adegan] menunjukkan bahwa meskipun [Chan Sung] mungkin tidak tahu berapa lama kemudian, atau berapa umur mereka, dia berharap semua hantu terlahir kembali sehingga mereka dapat bertemu dan saling mencintai lagi.”

Namun, para penulis tidak menggambarkannya sebagai kesimpulan yang menyedihkan atau terbuka. Hong Mi Ran berkomentar, “Kami pikir cerita kami memiliki akhir yang bahagia. Kim Seon Bi, Ji Hyun Joong, dan Choi Seo Hee adalah semua orang yang seharusnya pergi. Dengan perpisahan terakhir Jang Man Wol, ceritanya berakhir dengan baik.”

Mengenai cameo Kim Soo Hyun di epilog, mereka berbagi, “Bukannya kami memiliki rencana konkret untuk season kedua. Itu untuk menunjukkan bahwa masih ada ruang, sekarang disebut ‘Hotel Blue Moon,’ bagi hantu untuk datang dan beristirahat.” Tapi mereka tidak sepenuhnya menutup kemungkinan season kedua, menambahkan, “Seperti ‘Hotel Del Luna’ yang memiliki pemilik wanita sampai sekarang, kami pikir akan menyenangkan untuk beralih ke pemilik laki-laki.”

Sementara drama itu populer karena berbagai alasan, chemistry antara IU dan Yeo Jin Goo adalah poin kunci. Hong Mi Ran memuji para aktor, dengan mengatakan, “Mereka berdua sangat baik, dan, meskipun usianya masih muda, mampu mengekspresikan emosi lebih baik dari yang kami harapkan. Emosi mereka sangat jelas bahkan ketika mereka hanya saling memandang.” Hong Jung Eun menambahkan, “Alasan untuk chemistry yang baik adalah bahwa IU dan Yeo Jin Goo adalah orang-orang yang baik hati dan penuh perhatian yang saling menjaga dan menghibur satu sama lain.”

Sumber: (1)