Jumat, April 26, 2024

Latest Posts

Profesor Ini Menerima Kritik Karena Mengatakan Goo Hara Miliki Mental yang Lemah

Netizen Korea Selatan baru-baru ini menunjukkan kemarahan mereka terhadap seorang profesor universitas yang menyatakan bahwa Goo Hara bunuh diri karena kelemahan mentalnya.

Menurut laporan, profesor itu bekerja di Universitas Ajou di Jurusan Konten Budaya.

Dia menyatakan bahwa orang-orang kemungkinan akan berakhir seperti Goo Hara jika mereka tidak memiliki mental yang kuat, menunjukkan bahwa jika Goo Hara memiliki mental yang kuat, dia akan mampu mengatasi komentar jahat dan tidak menggunakan langkah-langkah ekstrem.

Argumennya adalah bahwa seandainya Goo Hara tidak terlalu fokus pada apa yang dipikirkan orang lain tentangnya, dia tidak akan melakukan apa yang dia telah dilakukannya itu.

Di saat yang sama, dia bahkan juga menyebutkan bahwa penulis komentar jahat adalah orang dengan rasa rendah diri, yang merupakan alasan mengapa mereka menulis komentar jahat di internet di balik keyboardnya. Dia menekankan bahwa Goo Hara tidak harus membuat keputusan ekstrem hanya karena orang-orang dengan rasa rendah diri itu mencoba menjatuhkannya.

Meskipun dia membuat beberapa argumen yang kuat, tidak dapat dipungkiri bahwa beberapa orang mungkin merasa tidak nyaman dengan pernyataannya tersebut.

Meskipun memang benar bahwa GooHara seharusnya nggak membiarkan sekelompok penulis komentar jahat di internet mengalahkannya, kita juga harus memahami bahwa komentar jahat juga cukup sulit untuk ditangani, oleh siapapun itu. Faktanya, Goo Hara telah berurusan dengan hal-hal itu selama beberapa waktu dan mungkin akhirnya mencapai titik di mana dia tidak sanggup lagi untuk menanganinya.

Netizen telah mengkritik pernyataan profesor itu yang menggambarkan bahwa mentalitas GooHara “lemah”.

Ia mungkin berniat memberikan sedikit ceramah tentang berurusan dengan penulis komentar jahat, tapi ternyata malah menjadi bumerang untuk dirinya sendiri. Mungkin melompat terlalu cepat ke kesimpulan yang mengatakan bahwa GooHara lemah bukan pilihan terbaik.

Profesor itu menjelaskan bahwa dia ingin murid-muridnya belajar untuk mencintai diri mereka sendiri. Dia pun telah menyatakan niatnya untuk mengeluarkan permintaan maaf resmi juga.

Bagaimana pendapatmu tentang masalah saat ini?

Sumber: (1)

Latest Posts

Don't Miss