Kasus yang menjerat mantan member boy group BIGBANG ini sepertinya tak akan berakhir seperti yang diharapkan publik. Setelah sebelumnya pengadilan menolak permintaan penahanan, kali ini Administrasi Tenaga Kerja Militer menyebut adanya rencana wajib militer Seungri pada bulan depan.
Pada 16 Mei, Administrasi Tenaga Kerja Militer mengungkap bahwa saat ini Seungri tak wajib untuk melakukan wajib militer. Ini karena penundaan wajib militer Seungri sebelumnya sampai 25 Juni.
Setelah mendapatkan surat untuk itu, baru akan diputuskan kembali apakah sang mantan idol akan wajib militer atau menunda kembali.
“Seungri tidak diharuskan untuk mendaftar sebelum 25 Juni. Pendaftarannya ditunda hingga 25 Juni, dan Administrasi Tenaga Kerja Militer akan mengirimi Seungri pemberitahuan rancangan lain begitu tanggal itu berlalu.”
Sumber melanjutkan, “Meminta penundaan sepenuhnya terserah individu. Ketika Seungri menerima draf pemberitahuan barunya, dia harus memutuskan apakah dia ingin menunda lagi atau tidak.”
Mengenai kasus hukum yang menjerat Seungri, Administrasi Tenaga Kerja Militer menyebut tak akan berpengaruh pada wajib militer. Kecuali adanya permintaan resmi dari pihak berwajib maka wajib militer Seungri dapat ditolak.
“Sulit untuk membuat hubungan antara kemungkinan Seungri diteruskan ke penuntutan dan pendaftarannya. Kecuali jika itu adalah situasi di mana hukum melarang [pendaftarannya], seperti dia ditahan dan tidak dapat mendaftar, itu tidak akan mempengaruhi pendaftarannya dengan cara apa pun.”
