Disband bukan hanya membuat penggemar terguncang dan sedih. Pembubaran group ini juga rupanya menghadirkan rasa sedih, kesepian, bahkan keputusan asaan untuk para member. Seperti curhatan dari sederet idol KPOP papan atas yang pernah melalui disband.
Para idol KPOP papan atas yang pernah melalui disband mengaku mengalami masa-masa sulit. Curhatan dan luapan perasaan mereka menggambatkan betapa beratnya menghadapi pembubaran group.
Berikut ini merupakan 8 idol KPOP papan atas yang pernah meluapkan perasaan mereka tentang masa-masa sulit disbandment.
1. Kyungri
Dalam wawancara, Kyungri mengaku bahwa pembubaran 9MUSES tidak terduga. Bahkan tak semua member setuju untuk membubarkan group yang sudah debut nyaris satu dekade tersebut.
“Pada saat itu, saya telah menjadi bagian dari 9MUSES selama sekitar 7-8 tahun. Tapi itu benar-benar tiba-tiba tim dibubarkan… Kami memiliki album yang siap untuk rilis juga, tetapi akhirnya dibatalkan. Sama seperti itu, kami diberitahu bahwa grup tidak lagi bersama.”
Keputusan untuk pembubaran diakui Kyungri membuatnya merasa sangat patah hati. “Pada awalnya, saya merasa perlu melakukan sesuatu. Jadi, bahkan tanpa agen, saya mencoba mengerjakan jadwal dan lain-lain.”
“Tapi… aku sadar hatiku merasa hancur semua. Saya tidak merasa lebih baik. Itu sebabnya saya memutuskan untuk meninggalkan semuanya. Selama beberapa bulan, saya berhenti. Saya tidak ingin terus bekerja dengan kesedihan di hati saya.”
2. Daehwi
Bubarnya Wanna One bukan hanya sulit dihadapi untuk penggemar. Daehwi mengaku ia merasa kosong dan seolah hilang arah setelah project boy group papan atas tersebut habis masa kontrak.
