Im Siwan belakangan ini menceritakan bagaimana rasanya bermain dalam drama Stranger From Hell. Ia telah menyelesaikan syuting terakhirnya dan membagikan perasaannya ikut serta dalam drama bergenre horror ini. “Saya bertanya-tanya bagaimana waktu berlalu begitu cepat. Sepertinya syuting baru saja dimulai beberapa hari yang lalu, tapu ternyata ini sudah berakhir.”
Dia menambahkan, “Rasa haus saya untuk akting belum puas. Saya punya banyak energi yang tersisa untuk tetap bekerja.”
Pendapat soal Stranger From Hell
Siwan mengatakan jika pemain yang terlibat dalam drama ini sangat andal dan senang diajak bermain. “Hebatnya, semua aktor begitu pandai bermain. Dua tahun lalu, saya bertekad untuk bersenang-senang sambil berakting, dan setelah drama ini, perasaan itu menjadi lebih kuat.”
Di suianya yang menginjak 30 tahun, ia kemudian membandingkan perbedaan di usia 30 dan usia 20 tahun. “Ketika saya berusia 20-an, jika saya tidak mengerti karakter saya, saya langsung berbicara dengan sutradara. Saya tidak berpengalaman, dan sering sekali melakukan protes pada sutradara. Sekarang, alih-alih jadi lebih tua, saya jadi selalu siap untuk mendengarkan dan dibujuk oleh penjelasan direktur. Tidak bijaksana untuk selalu bertarung atau bersitegang. Bukannya saya sama sekali tidak mengatakan apa-apa, tetapi pada intinya, saya percaya bahwa dengan proyek apa pun, itu adalah seni sutradara, bukan hanya aktornya.”
Dia mengungkapkan bahwa dia bukan orang yang mengekspresikan emosinya dengan sangat baik. “Saya tidak sering marah, tetapi ketika saya melakukannya, emosi saya mengambil alih dan saya tidak bisa berbicara dengan baik. Saya membiarkan emosi saya membara begitu saja.”
Salah satu minat terbaru Im Siwan adalah bahasa Inggris. Dia mengungkapkan bahwa daripada ingin debut di Hollywood, dia ingin hidup melihat lebih banyak hal di dunia ini.
Sumber: (1)
