Mengalami bullying di Fiestar
Cheska memulai ceritanya dengan mengungkap dinamikan group Fiestar sebenarnya. Ia mengaku mendapatkan bullying dari member lain, terutama Yezi dan Jei. Cheska membenarkan tanggapan penonton streaming bahwa pertengkaran antar teman sebenarnya wajar dan akan berbaikan. Namun sayangnya member Fiestar lain tak berpikiran sama.
“Kami akan bertengkar demi, alasan paling bodoh, seperti, uh, karena salah paham satu sama lain.
Jadi saya selalu menjadi orang yang akan mendatangi mereka dan menjadi seperti ‘Saya pikir kami salah paham satu sama lain, saya minta maaf karena salah paham dengan Anda. Mereka tidak akan pernah meminta maaf kepada saya. Saya akan selalu minta maaf untuk ini, dan mereka akan seperti ‘ok’. Seolah mereka tidak akan berbicara sama sekali kepada saya.
Dan kemudian saya akan seperti, saya merasa seperti kita harus berbicara lebih banyak, saya merasa seperti kita harus berkomunikasi lebih banyak, karena bagi saya, saya merasa seperti berkomunikasi adalah seperti, solusi nomor satu untuk masalah, jadi saya akan seperti ‘saya pikir kita harus berkomunikasi ‘dan orang itu akan seperti’ tidak. Saya tidak ingin berbicara dengan Anda. Seperti itulah jadinya, “kami tidak punya apa-apa untuk dibicarakan, saya tidak punya apa-apa untuk dibicarakan dengan Anda,” dan saya di sini seperti “apa, kami punya banyak hal untuk dibicarakan karena kami salah mengerti satu sama lain”.”
Sedangkan tentang member Fiestar Linzy, Cheska menyebutnya merupakan sosok yang baik. Meski ia juga mendapat perlakuan buruk dari member lain.
“Linzy cantik. Linzy baik, tetapi dia juga diintimidasi beberapa kali, seperti saya. Semua orang diintimidasi satu atau dua kali, kecuali Yezi dan Jei.”
Cheska juga mengungkap mengenai Cao Lu, yang disebutnya berwajah dua.
“Cao Lu juga diintimidasi. Meskipun saya mengatakan bahwa dia adalah perempuan sundal bermuka dua, dia tidak melakukan kesalahan, dia hanya sundal dua muka, seperti yang saya katakan di live saya yang lain.
Semua orang diintimidasi di grup ini, kecuali Yezi dan Jei. Pada dasarnya, Yezi adalah pemimpin [yang sebenarnya], yang bersembunyi di belakang Jei, yang sebenarnya adalah pemimpin [di atas kertas]. Kami dikendalikan oleh maknae, pada dasarnya. Semuanya kacau.
Saya tidak akan berbohong, Cao Lu cukup pintar. Keluarganya cukup kaya, dari apa yang saya tahu, tetapi dia tidak. Dia berasal dari keluarga kaya. Dia mencapai # 1 di Cina sebagai artis solo. Sejujurnya, saya tidak tahu mengapa dia datang ke Korea untuk memulai kembali sebagai seorang seniman. Jika itu SM, JYP, YG, saya akan mengerti mengapa, tetapi LOEN? Tapi, dia pintar. Mungkin itu sebabnya, di mana benda bermuka dua itu masuk. Dia tahu bagaimana semuanya bekerja. Dia tahu bagaimana memperlakukan para tetua dengan hormat.”
Terakhir, ia menyebut bahwa secara keseluruhan ia tak suka dengan Fiestar. “Saya hanya tidak suka lagu-lagu Fiestar, saya juga tidak suka konsepnya. Tetapi yang paling penting, saya tidak suka bagaimana saya diperlakukan, dari perusahaan dan anggota.”
